Sahabat Geografi

Tips Menjadi Guru Favorit Disukai Banyak Siswa - Menjadi guru favorit dan disukai banyak murid adalah ekspektasi sebagian besar guru. Hal itu bisa mempermudah seorang guru dalam mendidik siswa, utamanya dalam memberikan materi pelajaran, sehingga siswa mudah paham akan materi yang disampaikan guru.

Guru, digugu lan ditiru, adalah falsafah jawa, yang hingga kini masih berlaku di lingkungan masyarakat Indonesia. Eksistensi seorang guru tidak hanya mengajar dan menyampaikan materi kemudian selesai, tapi ada aspek yang lebih penting, yaitu menjadi contoh, panutan, dan sauri tauladan yang baik bagi peserta didik.

Akhlak mulia yang dicontohkan dan diterapkan oleh guru, maka siswa pun akan menirunya berakhlak mulia, begitu juga sebaliknya. Untuk itu, guru perlu berhati-hati dalam segi ucapan, perbuatan, dan tindakan saat berada di sekolah dan berada di lingkungan tempat tinggal guru. Jangan sampai seorang guru malah menjadi preseden buruk bagi siswa.
Dalam kesempatan kali ini admin blog sahabat geografi akan berbagi tips menjadi seorang guru favorit yang disukai banyak siswa untuk sahabat semua. Tips trik dan panduan ini ditujukan untuk para mahasiswa calon guru, guru baru, dan guru yang baru belajar menjadi lebih baik di sekolah.

Tips Menjadi Guru Favorit Disukai Banyak Siswa

1. Ramah bukan marah
Tidak semua peserta didik di sekolahan adalah siswa yang rajin, pintar, dan baik hati. Ada juga siswa yang nakal, malas, dan menyebalkan. Kondisi siswa sangat beragam. Jadi sebagai seorang guru harus ramah sama semua siswa. Selalu terapkan senyuman saat berjumpa, ucapkan salam saat berpapasan, dan jangan lupa menyapa.

Guru jangan sampai  marah-marah, berwajah garang, dan judes serta sombong. Tapi cobalah bersabar dalam kondisi apapun saat menghadapi siswa yang ber masalah. Dan upayakan selalu rendah hati, meskipun kita seorang guru, tapi jangan sampai menggurui.

2. Peduli dengan masalah siswa
Siswa banyak masalah, ada yang tidak disiplin, malas, terlambat masuk kelas, bolos, masalah ekonomi keluarga, masalah orang tua, dll. Usahakan kita selalu peduli dengan mereka. Tanyakan hal yang sebenarnya kepada siswa ketika siswa terlihat murung tidak semangat belajar dan sedih. Posisikan diri sebagai teman curhat yang bisa membantu meringankan masalah siswa dan kalau bisa ikut berkontribusi menyelesaikan problem siswa.

3. Tegas dan berwibawa
Untuk menghadapi siswa yang nakal memang butuh ketegasan bagi seorang guru, agar ucapannya bisa didengar dan diperhatikan oleh peserta didik. Tegas berbeda dengan marah dan emosi. Tegas disini kita mencoba menegakkan peraturan yang berlaku di sekolahan. Dan untuk bisa tegas, dibutuhkan suara yang keras dan lantang, serta pintar mengkondisikan siswa-siswa bandel tersebut.

4. Disiplin dan bertanggung jawab
Bagaimana siswa mau disiplin kalau gurunya saja nggak disiplin dan males-malesan? Guru sebagai contoh yang baik harus konsisten antara ucapan dan tindakan. Dan usahakan selalu jujur, tidak ingkar janji, dan tidak suka berbohong, dan bila diberi kepercayaan bisa menjaga nya dengan baik. Dan satu hal lagi adalah ketepatan waktu dalam segala hal (on time). Ini adalah bentuk tanggung jawab besar yang harus dipikul oleh seorang tenaga pendidik.

5. Berakhlak mulia
Akhlak yang baik adalah cerminan pribadi seseorang. Guru yang punya akhlak dan moral yang baik akan selalu menjadi contoh dan panutan banyak siswa dan bisa dipastikan menjadi guru favorit yang dicintai tidak hanya sesama guru tetapi juga semua siswa yang ada di lingkungan sekolahan.

Itulah tips sederhana dari blog sahabat geografi. Semoga bisa berguna untuk sahabat semua yang sedang belajar menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya dan terimakasih saudara sudah meluangkan waktu untuk singgah dan berkunjung di blog ini.